Sabtu, 04 Juni 2011

kontroversi menentukan bobot balancer

[QUOTE=khartanto;432984012]terima kasih Pak Dhe Toga buat kesimpulan dalam menentukan bobot balancer, ada yang mau saia tanyakan juga mengenai cara menentukan bobot balancer contoh pada motor supra x 97 cc.

Pak Dhe kalo saia mau mengadopsi Magnet Racing-racingan copy kitaco-kitacoan :malus

[spoiler=gambar magnetnya][img]http://i1096.photobucket.com/albums/g326/mines_project/Picture782.jpg[/img][/spoiler]

Begini Pak Dhe bahwa beban magnet racing ini kurang lebihnya 160-161 gram, nah ini akan diadopsi pada motor supra x 97cc saia. Kira-kira untuk menyeimbangkan berat beban bandul balancernya diperlukan berapa gram u/ keseimbangannya Pak Dhe?

Adapun yang akan saia gunakan bahan2nya yaitu:
- kruk as kharisma yang akan dimodif mengikuti bentuk dari Kruk As bawaan supra-xnya
- Magnet Racing dengan berat beban 160-161 grama rata-rata.
- Stang seher standar pabrik (bukan stang seher grand)
- Pin rod standar pabrik tanpa naik stroke
- Bearing SKF Esplorer 6304/C3 Standar
- Pengganti gigi primer pada jedek punya mona yg jumlah mata giginya 17 mata gigi (karena mengadopsi Gear Oil Pump Drive beserta Oil Pump Mona) ini ditimbang pake kiloan beras hanya 20 gram
- Gigi sekunder jedek pake after market TK yang jumlahnya 18 mata gigi dengan panjang 2,8 cm (ini ditimbang pake kiloan beras beratnya 90 gram)
- Rumah Kopling After Market TK 68 mata gigi 
- Crankcase dalam kanan Mona

Ilustrasi rumus yang saia dapatkan dari beberapa sumber sbb:
Nah saia mau Planning applikasi berat balancer, mohon dikoreksi Pak Dhe

T1 = T2
M1 x L1 = M2 x L2

M1 = Berat Magnet (gram)
L1 = Panjang Poros Kruk As (chamshaft Kiri)
M2 = Berat Bandul Balancer
L2 = Panjang Poros Kruk As (chamshaft Kanan)

M1 = 161 gram (berat magnit racing)
L1 = 9,5 cm (Panjang Poros Kruk As Supra Kiri)
L2 = 12,7 cm (Panjang Poros Kruk As Supra Kanan)

Didapat : M2 = ((M1 X L1)/L2) = 120,433 gram (u/ bandul balancer)

Nah maksudnya apa betul berat beban bandul balancer yg dibutuhkan itu harus 120,433 gram? sedangkan yang saia pikirkan sekarang ini andaikata gigi primer dan gigi sekunder jedek saja sudah (110 gram terpasang) apakah balancer butuh 10 gram (soalnya berat pengunci/ baut pada poros kruk as kanan tidak 10 gram Pak Dhe), Mohon pencerahan seputar cara menentukan bobot balancer yang efektif, Pak Dhe. cmiiw. Matur Sembah Suwun Pak Dhe togafantiarso.

Ada lagi Pak Dhe apa perlu memotong poros kruk As Kanan?[/QUOTE]

thanks buat pertanyaan yang bagus ini...

pada dasarnya saya sendiri pun blom tau hitungan yang pasti untuk menentukan berapa angka yang tepat untuk menentukan bobot yang tepat..
pada tulisan saya sebelumnya saya katakan bahwa semua saya lakukan dengan trial error berdasarkan data dari catatan waktu yang saya dapatkan dan input data yang saya terima dari sang joki..sebelumnya saya bilang ada beberapa batasan untuk menentukan sebuah parameter yang tepat dalam mencari jawaban berapa kira2 bobot yang tepat..
1 contoh motor untuk bermain 800m final gearnya ( motor saya ) menggunakan 17 / 27..pernah saya gunakan magnet dengan bobot 550 gram dan balancer 300 gram hasilnya motor saat start power drop dan tidak memuaskan..dan sekarang saya menggunakan bobot yang lumayan berat 1.250gram dan bbot blancer 1000gram..baru saya rasa mendapatkan kombinasi yang pas menurut saya..

kembali kepertanyaan mas bro nih..saya mo tau dulu motor akan bermain di jarak berapa?dan klo diliat dari ukuran bobot magnetnya itu terlampau ringan..saya pernah menggunakan bobot magnet 900 gram dan balancer 600 gram dan hasilnya lumayan..
dan jika dilihat dari CC nya yang masih murni 97cc torsi yang dihasilkan pun masih relatif kecil,,ini membutuhkan tambahan daya dorong awal dari torsi balancer atw magnet..
solusi yang saya bisa tawarkan mungkin dengan menggunakan bobot magnet std dan balancer kisarn 700 gram akan lebih membantu ketimbang magnet dan balancer ringan jika torsi yang dirasa masih kurang cukup..

Note :
- makin besar diameter lingkar luar dari media yang berputar maka energi potensialnya pun akan lebih besar ketimbang dengan diameter yang lebih kecil dan bobot yang lebih berat...
- makin jauh jarak poros dengan benda yang berputar dengan benda lainnya..makin besar juga moment puntir yang di hasilkan pada poros tersebut..
- Untuk benda yang perputar dengan potensi kecepatan kerja yang tingggi lebih baik poros2 putar memiliki panjang yang relatif singkat atw pendek untuk mencegah terjadi gaya puntir yang berlawanan yg dapat menyebabkan terputusnya poros..dan membuat poros lebih kuat ketimbang dengan panjang yg sebelumnya ( kondisi sebelum di pendekan )

4 komentar:

  1. Bang semisal motor saya kan vega r yang lama yang luncuran pertama orsinilan semua di pake kopling manual untuk blancernya kisaran berapa ukurnnya?

    BalasHapus
  2. bang kalo motor saya astrea grand piston 55 klep sogun noken custom, yang laen2 std termasuk magnit, itu kira2 balancernya berapa enaknya

    BalasHapus
  3. T-10 titanium block | TITIAN ROCK & MOUTH, UNITED STATES
    T-10 titanium damascus titanium block, a titanium block for a titanium jewelry for piercings variety of applications. The t-10 titanium block allows guy tang titanium toner you to samsung galaxy watch 3 titanium create the ideal for a full life of action. T-10 ford escape titanium for sale is a high

    BalasHapus